Minggu, 07 September 2008

perjalanan manusia jilid 2

Perjalanan kedua yaitu dimulai dari masa manusia keluar dari perut ibunya,adapun manusia lahir dalam keadaan mudah menangis keras karena tamparan syetan laknatulloh yang tidak ada seseorang pun selamat dari tamparan itu kecuali Nabi Isa As dan ibunya.mengapa bisa selamat dari tamparan syetan? Itu dikarenakan neneknya Nab Isa As berdoa’’ …….. dan aku mohon perlindungan untuknya serta anak keturunan nya kepada pemeliharaan Engkau daripada syetan yg terkutuk(Qs Ali imron: 63). Jika seorang anak telah baligh sesungguhnya ia telah masuk awal masa muda,dimana kondisinya tangkas/sigap,gagah, dan paling layak &terbaik unuk melakukan berbagai amal sholeh dan meninggalkan maksiat. Didaalm hadits qudsi dari Allah ta’ala : wahai pemuda yg senantiasa meninggalkan kesenangan karena Zat-ku,engkau disisi-ku bagaikan malaikat. Barang siapa yg telah mencapai umur 40 tahun dan kebaikannya tidak mengalahkan keburukannya hendaknya ia bersiap ke neraka. Wahai anak-anak manusia berusia 40 tahun kalian adalah tanaman-tanaman yg dekat masa panennya,jadi hendaknya kita melipat alas-alas tidur kita kecuali jika tekalahkan oleh kantuk, wahai anak-anak manusia berusia 50 tahun apa yg kalian yg telah prioritaskan dan apa-apa yg kalian tunda, wahai anak-anak manusia 60 tahun tiada keuzuran bagi kalian ,sekira engkau tidak diciptakan dan jika mahkluk diciptakan.sesungguhnya kalian akan menjumpai hari kiamat. Nabi Muhammad Saw bersabda: seseorang akan wafat membawa serta apa yg dilakukannya ketika hidup dan akan dibangkitkan berdasarkan keadaan wafatnya

perjalan manusia

Perjalanan manusia

Perjalanan pertama yaitu ketika Allah Swt telah mengeluarkan anak-anak keturunan Adam As,dari punggungnya.setelah dititipkan disana, di saat Allah Swt mengeluarkan mereka serentak untuk mengambil perjanjian kepada mereka,dalam bentuk pengakuan terhadap ke Maha Esaan dan ketuhaan Allah Swt terjadi di lembah nu’man(satu tempat) yang dekat padang arofah,manusia selain Nabi Muhammad Saw dari para keturunan anak adam dapat diperkirakan bahwa mereka sesungguhnya telah merasakan segala sesuatu dari kejadian-kejadian pada saat itu telebih lagi pada saat pengambilan janji hanya saja hal itu tidak lagi terasakan pada mereka

siapakah habib itu?, apakah ada dalil al qur'an dan hadits?
habib menurut segi bahasa,habib itu wazan fail,bisa dg makna muhibbun artinya orang yg mencintai,dan bisa juga mahbubunartinya dicintai.panggilan itu untuk itroturrasul Saw,atau anak cucu nabi Muhammad Saw. untuk dalilnya cobalah buka surat as syuraa ayat 23, yg artinya: katakan olehmu. aku tidak minta upah kepadamu dalam menyampaikan risalah ini.hanya kecintaan kepada kaum kerabatku.
sabda nabi Muhammad Saw: dan aku akan meninggalkan untuk kamu dua hal yg penting,yaitu al qur'an yg terdapat pentunjuk dan cahaya,maka ambilaholehmu dan peganglah erat-erat,kemudian sabdanya: dan ahli rumahku.aku peringatkan kamu kepada Allah Swt tentang ahli rumahku, siapakh mereka itu? jawabnya:mereka itu adalah keluarga Ali,keluarga Aqil,keluarga Jafar,keluarga Abbas. apakah mereka semua itu dilarang menerima sahadaqah? jawabnya: ya!(HR.MUSLIM)